JOGJA: Laga super berat bakal dijalani PSS Sleman di Stadion Kanjuruhan, Malang, sore ini. Tim berjuluk Super Elang Jawa (Elja), julukan PSS bakal dijamu tim Macan Kumbang, Persekam Metro FC, dalam lanjutan Liga Ti Phone 2010/2011.
Bentrok antara dua kesebelasan sendiri dipastikan bakal berjalan keras dan sengit. Pasalnya, kemenangan dari pertandingan itu akan menentukan tim mana yang pantas berada di peringkat kelima klasemen sementara.
Perbedaan kedua tim dalam klasemen sendiri hanya dipisahkan dari selisih gol. Dari 17 kali laga yang dijalani, tuan rumah, Persekam Metro FC mengantongi nilai 24, sama dengan PSS. Hanya saja, Persekam lebih unggul dalam agregat gol.
Macan Kumbang, julukan Persekam mampu mencatatkan rekor 19 kali memasukkan dan 26 kali kemasukan. Sedangkan PSS yang berada di urutan keenam dan memiliki poin yang sama hanya mampu mencatatkan rekor 18 kali memasukkan 25 kali kemasukan.
Sementara Pertemuan antara PSS melawan Persekam Metro FC sendiri merupakan pertemuan kali kedua. Di putaran pertama, PSS mampu menekuk Persekam 2-0 di Stadion Maguwoharjo Sleman.
"Kami tidak boleh gugup menghadapi pertandingan nanti. Anak-anak harus konsentrasi 100 persen, karena ini pertandingan penting bagi kami. Memang akan sulit mencuri poin dari tuan rumah, namun kami akan berusaha,” kata Manajer PSS, Rumadi, Senin (21/3).
Diakui Rumadi, di laga tandang kali ini, PSS dipastikan bakal menjadi underdog. Karenanya, pihaknya berharap pelatih PSS, M Basri mampu menampilkan permainan terbuka dan mampu meraih poin. Raihan satu poin, dipastikan akan sangat berarti bagi PSS, menyusul usai laga melawan Persekam Metro FC, lawan super berat bakal dihadapi PSS. Super Elang Jawa, bakal berhadapan dengan PSBI Blitar.
“Kami sudah minta kepada anak-anak dan jajaran pelatih untuk bisa memaksimalkan laga kali ini. Kami tidak ingin kembali tergelincir di papan bawah klasemen,” harap Rumadi.
Terpisah, Pelatih PSS, M Basri memastikan tidak akan mengubah pola 3-5-2 di laga tandang kali ini. Sembilan belas pemain yang dibawanya diharapkan mampu dimaksimalkan dalam laga kali ini. Selain telah memiliki gambaran mengenai pola permainan yang bakal dimainkan di kandang Macan Kumbang, eks pelatih Persela Lamongan itu kembali meminta kepada pemain untuk mampu memaksimalkan segala kemampuannya.
“Tidak ada penjagaan khusus. Semua pemain berbahaya. Jika anak-anak disiplin dengan posisi dan juga daerahnya, maka raihan poin di laga kali ini mungkin bisa diwujudkan,” sambung eks pemain HBS Surabaya itu.
Mengenai pilihan serangan dan permainan, Basri memastikan tetap akan mengandalkan permainan bola pendek dari kaki ke kaki. Sedangkan mengenai pilihan pemain yang pas di pasang di lini depan, diakui Basri di laga kali ini dirinya memastikan tidak bakal memasang Lubis Syukur. Eks pemain PSIR itu tidak dibawa ke Malang menyusul penampilan buruknya saat menjamu PSIR Rembang. Sebagai gantinya, pilihan Basri di lini depan terdapat Tri Handoko, Eka Santika dan Ferry Anto.
“Tinggal mana nanti yang siap. Saya pasang pemain yang siap,” pungkas Basri.(Harian Jogja/Jumali)