Teka-teki pelatih PSS Sleman musim depan mulai menemui titik terang. Setelah beredar nama-nama beken, seperti Yudi Suryata, Rudi Keltjes, Suharno, kini muncul nama Gusnul Yaqin sebagai kandidat kuat.
Bahkan,Gusnul sendiri terlihat ambil bagian dalam acara sosialisasi merger antara PSS dan Real Mataram di mes Real Mataram,Cupuwatu,Kalasan. Kepada wartawan seusai acara, Gusnul mengaku sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen. Sejauh ini arah pembicaraan cukup positif. “Kami sudah ada kesepakatan awal.
Bahkan,Gusnul sendiri terlihat ambil bagian dalam acara sosialisasi merger antara PSS dan Real Mataram di mes Real Mataram,Cupuwatu,Kalasan. Kepada wartawan seusai acara, Gusnul mengaku sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen. Sejauh ini arah pembicaraan cukup positif. “Kami sudah ada kesepakatan awal.
Tinggal nanti kelanjutannya bagaimana.Kalau manajemen PSS memang benar-benar menginginkan, saya tidak masalah.Saya siap mengambil tanggung jawab ini,”kata dia. Sebelum menentukan langkah bersama Elang Jawa,Gusnul mengaku harus mencari tahu terlebih dahulu kondisi kedua tim,PSS atau Real Mataram.Dia ingin memastikan kondisi pemain yang tersisa di kedua tim ini.
Setelah itu pencarian tambahan pemain baru dilakukan dari luar tim. “Nanti kami lihat dulu materi pemain yang ada di PSS seperti apa, dan Real Mataram juga seperti apa. Masih ada yang layak dipertahankan atau tidak.Setelah itu baru kami cari kurangnya dari luar.Kami sudah punya beberapa incaran untuk bergabung dalam skuad PSS ,”ungkap dia. “Untuk saat ini,kami belum bisa sebut namanya.
Sebab,kami belum tahu status pemain terakhir seperti apa.Jangan-jangan pemain bidikan kami malah sudah mendapat klub. Sebab,sekarang semuanya sedang berebut mencari pemain bagus,” lanjut dia. Gusnul menambahkan,dirinya harus bekerja ekstracepat. Pasalnya, kondisi PSS tidak seperti Persiba yang sudah memiliki kerangka tim.Sisa waktu sebulan sebelum kick-off kompetisi membuatnya harus memaksimalkan waktu untuk mencari pemain.
Dia berharap bisa menjaring pemain jadi untuk memperkuat tim. “Ini kanlevelnya tertinggi.Jadi, tidak bisa hanya memakai pemain sembarangan.Harus pemain jadi yang sudah berpengalaman.Kalau mau mengambil pemain lokal harus yang benar-benar berkualitas,” kata dia.
Sementara itu,sore kemarin PSS-real Mataram berlatih bersama untuk pertama kalinya. Beberapa pemain inti kedua tim turut ambil bagian dalam latihan tersebut. Minggu ini PSS direncanakan menggelar uji coba kontra tim lokal, Poraf.“Sabtu latihan, Minggunya uji coba,”ucap Rumadi, Manajer PSS. (seputar indonesia)
