Beberapa pemain yang telah hengkang dari PSS antara lain Busari, Agung Prasetya, Hasan Basri Lohi, Ardi Suyanto, dan Herman Rontini. Terakhir, pemain muda dari Pasuruan Yahya yang direkomendasikan pelatih mengambil keputusan out dari PSS setelah gagal mencapai deal dengan manajemen. "Dia (Yahya, Red) gagal mencapai kesepakatan dengan kami (manajemen, Red) untuk nilai kontrak. Jadi dia memilih akan mencoba di klub lain," ungkap Manajer Tim Rumadi kemarin (2/9).
Diakui Rumadi, akibat minimnya pendanaan yang dimiliki PSS membuat manajemen tidak berani mematok harga kontrak tinggi untuk pemain. Manajemen hanya berani memberikan nilai kontrak sesuai dengan kemampuan yang dimiliki. "Kami tidak mau ambil risiko memberikan tawaran tinggi tapi tidak bisa membayar. Lebih baik dari awal para pemain tahu dengan kondisi klub sehingga tidak penyesalan di kemudian hari," tuturnya.
Hanya, meski tidak sedikit pemain memilih mundur, manajemen terus berusaha mewujudkan tim. Beberapa pemain dari klub divisi utama telah datang untuk mengikuti proses seleksi. Antara lain mantan gelandang serang Persekabpas Pasuruan Ferry Liga Saputra dan striker Persiba Balikpapan Muhammad Rizky. "Ferry baru kami pantau. Sedang Rizky rencananya baru akan tiba di Sleman besok (hari ini)," terangnya.
Sedang terkait lima pemain yang direkomendasikan tim pelatih, Rumadi mengaku masih akan melakukan negosiasi. Ia berharap, para pemain ini bisa mencapai kesepakatan dan bersedia menandatangi kontrak. "Kami harap bisa ada kata deal sehingga kami hanya tinggal mencari tiga pemain lagi untuk menyempurnakan tim," harapnya.
Sampai kemarin, PSS baru berhasil mengikat 15 pemain. Apabila, manajemen kembali bisa mengikat lima pemain yang direkomendasikan tim pelatih, manajemen hanya membutuhkan tiga pemain untuk menyempurnakan tim.
Sementara untuk melihat hasil latihan yang dilakukan selama bulan Ramadan, hari ini PSS akan menggelar laga ujicoba. Tim yang bakal menjadi lawan tanding PS Condongcatur di Stadion Maguwoharjo.
(radar jogja)